Rekomendasi Itinerary dan Biaya Liburan ke Bali

Tiga tingkat penganan ringan yang siap lahap menemani sore saya di salah satu resto milik The Anvaya Beach Resort Bali yang ada di Jl. Kartika Plaza, Kuta, yaitu Sands Restaurant. Sore itu, saya sudah duduk manis sambil menunggu waktu saat matahari tenggelam, aktivitas favorit yang sering saya lakukan. Sands Restaurant ini posisinya memang menghadap ke laut.

Dari siang saya sudah was-was melihat langit yang didominasi awan dengan sebagian diantaranya tampak akan mendung. “Bisa-bisa batal sunset sore ini”, ucap saya dalam hati sambil berenang di lagoon pool menikmati segelas cocktail.

Untungnya, sunsetan plus ngeteh ganteng saya berjalan lancar. Suasana sore itu menjadi hangat kala matahari sore muncul mengintip disela-sela awan, sehangat sepasang kekasih yang duduk di depan saya.

Suasana itu pula yang saya bagikan di timeline instagram saya, @virustraveling. Mengutip sebuah Quote yang mengatakan:

“Someday, you will find the one who will watch every sunrise with you until the sunset of your life.”

Bukannya sirik sama pasangan yang ada didepan saya, lho, (dikit). Dipikir-pikir, iya juga. Saya sering banget menikmati sunset cantik begini … sendirian.. Hahaha. Yah, paling banter sama temanlah.

Sambil menikmati hangatnya matahari sore, saya suka kangen dengan keluarga besar saya yang jauh di Sumatra sana. Apalagi melihat Bali yang sudah mulai ramai menjelang libur Lebaran ini. Seperti yang saya lihat di The Anvaya Beach Resort Bali beberapa waktu lalu, tak sedikit saya melihat keluarga yang ingin menghabiskan waktu dengan liburan ke Bali.

Duh, malah curcolnya kepanjangan.

Ngomongin tentang liburan bareng keluarga, ada yang punya rencana liburan ke Bali? Saya pengen berbagi beberapa rekomendasi itinerary dan estimasi biaya yang mungkin bisa menjadi referensi kamu selama liburan di Bali.

Note: Itinerary dan estimasi biaya liburan di Bali saya taruh paling bawah ya, baca terus!

Rekomendasi pertama saya adalah memilih base alias tempat kita menginap selama liburan nanti. Pilihan terbaiknya menurut saya memang masih di sekitaran Kuta, apalagi untuk liburan bareng keluarga. Rekomendasi saya, The Anvaya Beach Resort Bali.

Kenapa?

Alasan utamanya, menurut saya (lagi), lokasinya yang cukup strategis menjangkau tempat-tempat wisata di Bali dengan One Day Trip, pergi—pagi pulang—petang.

Selain itu, ada banyak kegiatan yang bisa kamu lakukan. Diantaranya:

Hunting Sunset di Pantai

Pulau Bali sudah terkenal akan pantai-pantainya yang cantik, tentunya dengan pesona sunset yang aduhai. Buat pecinta sunset yang sulit bangun pagi melihat sunrise seperti saya, daerah Bali Selatan khususnya Kuta, memang menjadi tempat yang pas menikmati pesona senja matahari tenggelam.

Saya sendiri tak mengenal kata bosan. Meski sudah sejak tahun 2015 tinggal di Bali, saya cukup sering sunsetan di area Kuta dan sekitarnya. Gimana dong, saya setuju dengan ucapan Kak @Pashatama, “pesonanya ga akan pernah sama tiap hari”.

Jadi, berikut rekomendasi pantai di Kuta yang bisa kamu pilih buat menikmati sunset bareng keluarga.

• Pantai Segara

  Belum banyak yang mengetahui nama Pantai Segara. Saya pun sebenarnya kurang ngeh dengan pantai ini. Mungkin karena lokasinya yang berada di belakang hotel dan resort. Kalau kamu menginap di The Anvaya Beach Resort Bali, halaman belakangnya sudah langsung ke Pantai Segara.

• Pantai Kuta

  Siapa sih yang ga kenal dengan pantai yang satu ini. Katanya lagi, belum ke Bali kalau belum menyambangi pantai sejuta umat ini. Pun begitu, Pantai Kuta tetap asik koq buat sunsetan.

• Pantai Legian

  Masih satu garis pantai, setelah Pantai Segara dan Pantai Kuta, selanjutnya ada Pantai Legian. Sama tersohornya dengan Pantai Kuta. Disini, ada banyak cafe-cafe pinggir pantai yang menyediakan bean bag untuk bersantai sambil menunggu matahari pulang ke peraduannya.

• Pantai Jerman

  Ada yang tau Pantai Jerman? Pantai yang satu ini ga boleh ketinggalan, sih. Saya sendiri ga mengerti mengapa pantai yang lokasinya berada persis di samping Bandar Udara Ngurah Rai ini disebut dengan Pantai Jerman.

  Di Pantai Jerman, umumnya saya lebih banyak melihat warga lokal yang datang kemari untuk sekedar bermain-main, tentunya sambil menunggu matahari tenggelam. Selain itu, kita bisa melihat pesawat yang lalu lalang sebagai latarnya.

Di Kuta saja sudah cukup banyak, bukan? Agak jauhan sedikit, kamu bisa ke Pantai 707 Batu Belig juga. Nah, buat kamu yang sering bangun pagi untuk olahraga. Jogging menyusuri pantai-pantai ini juga seru, lho.

Jajan oleh-oleh di Pasar Seni Kuta

Jalan-jalan ke Bali ga lengkap rasanya kalo ga membawa oleh-oleh khas Bali. Satu tempat yang bisa kamu datangi adalah Pasar Seni, Kuta. Pilihan lainnya? Kamu bisa menyambangi Joger, Krisna atau Agung Bali yang sudah terkenal sebagai pusat oleh-oleh khas Bali. Ada banyak bertebaran di Kuta.

Cobain Spa

Capek seharian jalan-jalan keliling Bali? Apalagi jika membawa orang tua yang sudah gampang lelah. Kamu bisa cobain spa yang banyak bertebaran di area Kuta. Harganya pun bervariasi mulai dari Rp 100.000,-.

Kalau pengen yang lebih mewah dan treatment yang lengkap, saya rekomendasikan kamu mencoba Sakanti Spa.

Sebelumnya saya sempat terbuai dengan layanan Sakanti Spa yang berada di The Anvaya Beach Resort Bali ini. Salah satu treatment yang saya suka adalah Hot Sands Massage, menggunakan pasir hitam yang diolah dengan racikan rempah-rempah kemudian dipanaskan.

Hot Black Sands ini kemudian diusapkan keseluruh badan khususnya ke beberapa titik untuk memperlancar sirkulasi peredaran darah.

One Day Trip

Seperti yang saya sebut diatas sebelumnya, daerah Kuta itu lokasinya cukup strategis menjangkau beberapa area wisata lainnya, seperti Uluwatu, Ubud, Tanah Lot, hingga Bedugul.

Buat kamu yang ga mau pusing-pusing, berikut saya bikinkan rekomendasi itinerary untuk One Day Trip dengan menginap di The Anvaya Beach Resort Bali.

Itinerary Liburan ke Bali

Day 01 — Tiba di Bali

Saran saya, di hari pertama tak usah kemana-mana dulu, langsung ke hotel saja untuk check-in. Jarak antara The Anvaya Beach Resort Bali dari bandara Ngurah Rai cukup dekat. Sekitar 15-20 menit berkendara.

Sore hari, kamu bisa langsung ke Sands Restaurant untuk menikmati sunset. Harga paket high tea disana cukup terjangkau koq, yaitu Rp 155.000++,-. Sudah termasuk 3 tingkat penganan ringan yang bisa kamu nikmati sambil sunsetan.

Pilihan aktivitas lainnya, sudah saya tuliskan diatas sebelumnya.

Day 02 — Uluwatu dan sekitarnya

Uluwatu sebenarnya tak cukup dikunjungi dalam satu hari. Untuk hari ini, ada beberapa spot yang bisa kamu kunjungi. Saya urutkan yang searah, ya!

• Garuda Wisnu Kencana Cultural Park

  Patung Dewa Wisnu yang menaiki burung Garuda ini sudah selesai di tahun 2019. Saya sempat mengunjunginya lagi diawal November 2019. Namun, “kerusakan total” saat mengunjungi taman budaya ini menurut saya tak sebanding.

  Manajemen GWK tampaknya sedang mencari keuntungan cepat untuk mengembalikan investasinya.

  Sedikit-sedikit-bayar.

  Kalau kamu sudah pernah sebelumnya kesini (saat patung belum selesai), saya pikir sudah cukuplah.

• Pantai Melasti

  Alih-alih Pantai Pandawa yang sudah semakin ramai. Kamu bisa coba ke Pantai Melasti yang ada disebelahnya, dan tentu saja belum terlalu ramai. Tapi sebelum masuk ke area pantai, kamu bisa main dulu ke bagian tebingnya untuk melihat Pantai Melasti dari ketinggian.

  

  

• Pantai Dreamland, atau Pantai Padang-Padang atau keduanya

  Dari Garuda Wisnu Kencana kamu bisa memilih antara ke Pantai Dreamland, atau Pantai Padang-padang atau bisa keduanya. Karena Dari Pantai Padang-padang sudah cukup dekat ke tujuan akhir, yaitu Pura Uluwatu.

  

  Baca juga: Pantai Dreamland dan Pantai Padang-padang

• Pura Luhur Uluwatu & Kecak Dance

  Untuk sunsetan, kamu bisa mengunjungi Pura Luhur Uluwatu dan jangan lupa untuk menyaksikan Kecak Dance.

  

  Harga tiket masuk ke Uluwatu: Rp 20.000,-/orang (Parkir mobil Rp 5.000,-), sedangkan Kecak Dance Rp 75.000,-.

• Cobain paragliding di Riug Paragliding.

  Kalau kamu punya nyali, boleh cobain olahraga extreme paragliding di Riug Paragliding.

  Baca pengalaman saya saat mencoba paragliding (BTW ada  diskon 15%buat pembaca virustraveling).

  

  

  

Day 03 — Ubud dan Kintamani

Alih-alih cuma Ubud atau Kintamani doang, kenapa ga sekaligus keduanya, ya kan?

Biasanya driver tour akan membawa kamu ke tempat itu-itu saja.

Nah, rute saya ini agak beda.

• • Air Terjun Tukad Cepung

    Sebaiknya berangkat pagi dari hotel The Anvaya Beach Resort Bali. Jangan lupa sarapan dulu di Sands Restaurant. Spot pertamanya bakal basah-basahan, yaitu Air Terjun Tukad Cepung, salah satu air terjun yang mulai hits yang berlokasi di Bangli.

    Jarak berkendara sekitar 1.5 jam dari Kuta dan tiket masuknya pun ga mahal-mahal banget, Rp 10.000,-/orang. Medan menuju air terjun termasuk mudah dilalui koq.

    

    Baca juga: Piknik di air terjun Tukad Cepung

  • Kintamani

    Naik lagi keatas, sekitar 50-60 menit, langsung saja menuju Kintamani. Berhenti sebentar di Penelokan untuk melihat Gunung Batur dan Danau Batur dari ketinggian.

    Estimasi saya sudah masuk makan siang disini. Alih-alih dibawa ke restoran diatas, sebaiknya turun kebawah menuju restoran Apung yang ada dibawah. Lokasinya persis dipinggir Danau.

    Harganya murah, dan enak-enak. Sebelumnya saya disana, sekitar 50rb per orang untuk makan tengah.

    Kalau pengen mendaki Gunung Batur, baca cerita saya dulu, ya.

    

  • Pura Tirta Empul, Tampak Siring

    Satu yang ga boleh kelewatan sih, Pura Tirta Empul di Tampak Siring. Turun dari Kintamani, jaraknya sekitar 45-50 menit berkendara.

    Harga tiket masuknya Rp 30.000,-

  • Sunset di Green Kubu Tegalalang

    Skip Tegalalang Rice Field!

    Seriusan, deh.

    Dari pada kesana, kamu bisa coba bersantai di Green Kubu, Tegalalang.

    Tempatnya OK punya, instagramable ditengah-tengah sawah, makanan dan minuman pun terjangkau banget.

    

    

    

Day 04 — Kuta dan sekitarnya

Dua hari berturut-turut sudah trip yang cukup jauh dan menyita energi. Waktunya liburan santai di area Kuta dan sekitarnya saja. Masih banyak aktivitas yang bisa kamu lakukan, koq. Beberapa diantaranya sudah saya tulis di atas. Apalagi kalau kamu menginap di The Anvaya Beach Resort, lokasinya strategis dan cukup dekat kemana-mana atau mungkin staycation menikmati fasilitas-fasilitas hotel dengan orang terkasih.

Jangan lupa hunting oleh-oleh!

Day 05 — Kepulangan

Well, saya kira 5 hari 4 malam sudah cukup, ya. Kalau masih kurang, bisa kontak saya lagi ya hahaha (email/whatsapp)

Tips:

• Cek juga prakiraan cuaca di aplikasi AccuWeather. Biasanya ini cukup membantu saya dan cukup akurat juga.
• Jangan lupa kenakan tabir surya.
• Selalu bawa baju ganti.

Biaya Liburan ke Bali

Kalau ngomongin tentang biaya liburan ke Bali sebenarnya sangat relatif, ya, tergantung dari berapa lama durasi, transportasi, makan dan juga akomodasi penginapan.

Nah, kalau kamu sedang ingin leyeh-leyeh mewah di hotel bintang 5, saya sangat merekomendasikan The Anvaya Beach Resort.

Kamu bisa kunjungi Santika.com untuk memesannya. Siapa yang tidak kenal dengan jaringan hotel Santika, bukan?

Saat staycation di The Anvaya Beach Resort Bali beberapa waktu lalu, saya memesan kamar lewat Santika.com karena harganya lebih murah. Selain murah, beberapa alasan lain kenapa kamu harus booking lewat Santika.com, diantaranya:

• Pilihan metode pembayarannya macam-macam, seperti Kartu Kredit, Bank Transfer, atau mau langsung bayar di hotel? Bisa!
• You can’t beat direct. Jaminan harganya terbaik. Apalagi Santika memiliki banyak jaringan hotel yang bisa kamu pilih.
• Ga ada yang disembunyikan. Harga di Santika.com sudah termasuk pajak.

Jadi, sudah siap liburan ke Bali?